Upgrade Pengetahuan dan Pengalaman di Luar Kampus, IAT UNUJA Delegasikan Mahasiswa Mengikuti Workshop Manuskrip Al-Quran

Kamis, 14 November 2024

Diakses: 430

Bagikan:

Rabu, 6 November 2024, 3 mahasiswa delegasi Program Studi (Prodi) Ilmu Alqur'an dan Tafsir (IAT) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Nurul Jadid (UNUJA) menghadiri acara  Workshop bertemakan "Manuskrip Al-Qur'an sebagai Khazanah Keilmuan Nusantara" di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang . Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung C lantai 3 dan dihadiri oleh para akademisi dan puluhan mahasiswa dari berbagai program studi yang tertarik dengan kajian manuskrip Al-Qur'an.

Keikut sertaan mahasiswa IAT FAI UNUJA, Yongki Pratama, M. Asyrof Maulana Ibnu Sulton Al Aly, dan Moh. Afthon Fahmi, pada workshop dimaksud bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai pentingnya manuskrip Al-Qur'an sebagai bagian dari warisan budaya dan keilmuan yang ada di Nusantara. Selain itu, acara ini diharapkan bisa menjadi wadah untuk mengungkapkan sejarah dan keberagaman khazanah manuskrip Al-Qur'an yang ada di Indonesia.

Acara dibuka dengan sambutan dari Bapak Ali Hamdan, MA., Ph.D., selaku ketua Prodi IAT UIN Maliki Malang, yang menyampaikan bahwa manuskrip Al-Qur'an memiliki nilai sejarah dan intelektual yang sangat penting dalam memperkaya khazanah keilmuan di tanah air. "Workshop ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru tentang manuskrip Al-Qur'an yang tidak hanya menjadi objek studi keagamaan, tetapi juga sebagai warisan budaya yang sangat berharga," ujarnya.

Dalam sesi utama workshop, Dr. Abdul Hakim, S.Fil.I., M.Si., salah satu peneliti manuskrip Al-Qur’an dari Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur'an (LPMQ) Kementerian Agama RI memaparkan tentang keberadaan manuskrip-manuskrip Al-Qur'an kuno yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, termasuk proses restorasi dan pelestarian manuskrip-manuskrip tersebut. Peserta juga diajak untuk lebih memahami teknik-teknik penelitian manuskrip Al-qur’an.

Yongki Prtama dan kawan-kawan sangat tekesan atas keikut sertaannya pada acara workshop tersebut. ”Kesan bagi kami, alhamdulillah acaranya sangat bagus sekali, banyak ilmu baru yang kami dapatkan mengenai manuskrip Al-Qur’an apalagi kami yang belum pernah mempelajari bahkan melihat manuskrip Al-Quran, apalagi kami belum menempuh matakuliah tentang manuskrip, sehingga dengan mengikuti acara ini dapat menambah wawasan baru bagi kami”, papar Yongki sapaan akrabnya.

Selanjutnya, ketika mereka ditanya hal apa yang dapat diambil setelah mengikuti acara tersebut mereka mengungkpan bahwa; ”yaitu bagaimana kita menjaga sekaligus meneliti manuskrip Al-Qur’an yang ada di Nusantara yang beragam jenisnya untuk melestarikannya apalagi kita sebagai mahasiswa IAT harus menjadi garda terdepan ketika berkaitan dengan Al-Qur’an”.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi foto bersama dan harapan agar kegiatan serupa dapat diadakan lagi di masa depan, mengingat pentingnya kajian tentang manuskrip Al-Qur'an bagi pelestarian budaya dan perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.

Ketua Prodi IAT FAI UNUJA, Abd. Basid, mengungkan bahwa dengan ikut sertanya mahasiswa IAT FAI UNUJA pada kegiatan ini, para mahasiswa yang lain diharapkan juga bisa tertarik untuk menggali dan melestarikan kekayaan intelektual dan budaya yang ada dalam manuskrip Al-Qur'an, yang menjadi salah satu warisan terbesar umat Islam di Nusantara. ”Saya akan terus mendorong para mahasiswa untuk ikut acara-acara sejenis agar bisa menambah wawasan mahasiswa yang tidak hanya lewat bangku kuliah, tapi juga bisa di acara-acara penting di luar kampus seperti workshop dan sejenisnya”, ungkapnya.

Pewarta : Yongki
Editor     : Maria
Foto       : Yongki

Copyright © FAI UNUJA 2024

Jl. PP Nurul Jadid, Dusun Tj. Lor, Karanganyar, Kec. Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur 67291

+628883078899
fai@unuja.ac.id
© 2023 UNIVERSITAS NURUL JADID